Showing posts with label Berita. Show all posts
Showing posts with label Berita. Show all posts

Monday 20 May 2019


Setahun sudah waktu berjalan. Tanpa terasa sudah setahun itu juga saya bergabung dan berproses bersama mereka dalam dinamika pendidikan di sekolah ini. Memang, sebenarnya saya tidaklah langsung berinteraksi dengan mereka dalam kegiatan KBM di dalam kelas. Sejauh ini saya mengenal mereka sebatas karena sering bertemu dan kemudian bertegur sapa saat-saat pergantian jam pelajaran ataupun jam istirahat belajar. Namun demikian, intensitas waktu yang demikian itu sudah teramat cukup buat saya mengenal mereka. Maka saya rasa tidak berlebihan ketika pada akhirnya saya berani mengemukakan kesan saya tentang mereka. Yeah, mereka adalah anak-anak yang penuh adab dan berkarakter baik dan memiliki dasar-dasar hidup yang baik.
Dan hari ini, Sabtu, 18 Mei 2019, anak-anak yang lebih tepat disebut sebagai remaja, atau malah remaja akhir itu, tengah menjalani serangkaian acara wisuda dan pelepasan mereka sebagai pelajar SMK setelah sebelumnya mereka berjuang dengan serangkaian kegiatan Ujian Sekolah, UNBK, Ujian Praktek Kompetensi dan beberapa bentuk ujian lainnya. Tentu serangkaian ujian tersebut tidak begitu saja mereka lalui dengan gampangnya. Namun berkat jerih payah dan perjuangan yang tak kenal lelah, maka layak saja jika pada akhirnya mereka mendapatkan pengalungan medali sebagai tanda kelulusan.
Dari bawah panggung kupandang mereka satu demi satu. Mereka begitu memesona. Para remaja putrinya yang mengenakan kebayak tradisional, dan para remaja putranya dalam balutan setelan jas, mereka tampil begitu anggun dan gagahnya. Mencirikan sosok-sosok generasi muda yang penuh dengan talentanya. Generasi yang siap menatap masa depan yang lebih cerah tentunya. Di sisni, dari bawah panggung ini, kupanjatklan doa dalam hati, mengiring kepergian kalian dari almamater tercinta. Semoga sukses menatap masa depan…! –Ndt--


Sunday 25 November 2018

Anggelina Priscilla Tan, Wilsens Kiren, Daniel William Buntaran, dan Vincet Marcellino. Empat siswa SMP Tarakanita 2 Jakarta sempat kebingungan saat mengikuti lomba roket air lantaran  alat peluncur roket yang seharusnya disiapkan dari sekolah tidak terbawa serta saat keberangkatan. Beruntung kedua guru pembimbing mereka segera berinisiatif untuk meminta bantuan pihak sekolah untuk menyusulkan alat tersebut.

Maka beraksilah Bp. Agus, salah satu PP sekolah. Dengan alat peluncur roket di punggung, Bp. Agus pun memacu sepeda motor bebeknya menyusuri jalan raya antara Pluit-Rawamangun pagi itu. Jalanan yang mulai dipadati kendaran tidak menjadi penghalang niatnya membantu anak-anak itu. Dalam benaknya terersit harapan agar anak-anak  dapat mengikuti lomba membuat roket air.  Tak hendak Bp Agus melihat anak-anak dideskualifikasi lantaran tidak membawa alat peluncur roket di ajang Tarakanita Blok Rawamangun Science 2018 kali ini.

Beradu keterampilan dan ketangkasan dari saat membuat hingga meluncurkan roket, anak-anak SMP Tarakanita 2 berhasil meraih posisi kedua berdampingan dengan peserta MTS Umdatur Rasikhien tim A di posisi juara 1, dan Tim B MTS Umdatur Rasikhien sebagai juara 3. Dan pencapaian ini tentu tak dapat dilepaskan dari upaya beberapa pihak yang terlibat.

Saturday 24 November 2018

Rawamangun (24/11/2018) Beroleh unggul nilai dari peserta lain di babak penyisihan, Tim Cerdas Cermat MIPA SMP Tarakanita 2 Jakarta melenggang di babak final bersama dengan dua kontestan lainnya. Di babak final, Tim Cerdas Cermat MIPA SMP Tarakanita 2 Jakarta akan saling beradu rebut juara dengan Tim dari SMP At Taubah tim 1, dan SMP At Taubah tim 2.

Di event Tarakanita Science yang digelar di SMP Tarakanita 4 Rawamangun tahun 2018 ini, Justin Cokro/9A, Kevin Tjang/9B, dan Andre Alexander/9C dipercaya oleh Yohanes Hendry selaku guru pendamping untuk mewakili sekolah di kompetisi cerdas cermat MIPA. Melalui pertarungan nilai yang a lot dan saling susul menyusul akhirnya tim SMP Tarakanita 2 Jakarta berhasil berdiri di tengah sebagai juara kedua dengan diapit dua peserta dari At Taubah tim 1 sebagai juara pertama, dan  At Taubah tim 2 sebagai juara 3.

Sehari sebelum kompetisi cerdas cermat MIPA tersebut, sekolah juga mewakilkan beberapa siswanya untuk terlibat dalam lomba roket air.

Thursday 22 November 2018

Rabu, 14/11/2018, kami pergi ke Pabrik Gula Madukismo menggunakan seragam sekolah. Kami berangkat dari hotel jam 07.00 WIB dan sampai di sana kira-kira jam 08.00 WIB pagi. Pada saat sudah sampai, kami pergi ke kantor pabrik gula terlebih dahulu. Di sana kami mendengarkan penjelasan dari pegawai dan menonton film singkat.

Setelah selesai, kami pergi ke pabrik gula menggunakan kereta. Kami duduk di gerbong paling belakang. Kereta tersebut mulai jalan, jalannya sangat lama malahan lebih cepat berjalan kaki. Dan pada saat sudah mau sampai ke pabrik gula, gerbong kami copot.
Kami bukannya dibantu, tetapi malah kami difoto-foto dengan cowok-cowok di depan gerobak kita. Dan Pak Bagus menyuruh kita untuk turun dan mengejar kereta tersebut. Tapi untungnya sudah dekat jadi kami tidak usah naik kereta tersebut. Dan akhirnya malah kami yang duluan sampai dan masuk ke pabrik tersebut.

Di sana kami melihat banyak sekali alat pabrik yang sangat besar. Dan juga kami melihat ada pekerja yang sedang bermain di pabrik tersebut. Dan juga di sana kami pergi ke pabrik alcohol (menyambung dengan pabrik gula). Di pabrik gula tersebut bau sekali karena bau alcohol yang sangat menyengat.
Setelah sudah keluar dari pabrik tersebut, saya dan teman saya langsung pergi mencari makan. Kami membeli es dawet yang harganya Rp 5000 dan cimol Rp 5000. Makanannya sangat enak. Pada saat sudah selesai kami pergi ke bus untuk melanjutkan perjalanan kami. –Marcella/8B--
Pada tanggal 12 November 2018 sekolah kami mengadakan acara studi wisata ke  Yogyakarta. Pada saat di Yogyakarta saya mendapatkan hal yang berkesan yaitu saya ke Candi Borobudur dan Candi Prambanan saya sangat senang pergi ke Candi Borobudur karena Candi Borobudur sangat besar dan sangat cocok untuk tujuan wisata. Di Candi Borobudur kami bertemu banyak turis.
Pada saat di Candi Prambanan dan Candi Borobudur kami lumayan banyak berfoto-foto, mulai dari foto kelas, foto bersama teman, karena dengan cara berfoto bias menjadi kenangan di masa depan. Pada saat kami di Candi Prambanan kami mendapat tugas untuk mewawancarai seorang turis asing. Kami agak sulit menemukannya karena Cuma ada beberapa turis yang dapat berbicara bahasa Inggris. Akhirnya pun kami menemukannya dan kami mewawancarainya kami pun meminta untuk foto bersama.

Pada malam terakhir di hotel kami tidur larut malam karena kami berbincang-bincang dan makan-makan bersama dan hal tersebut sangat menyenangkan. Kami terdiri dari saya, dan teman-teman kami memesan makanan melalui aplikasi online dan di antar ke hotel. Kami memesan makanan sangat man. Kami menikmati makanan kami di depan kamar saya yaitu di lorong depan kamar. Kami menyantap  makanan kami sambil berbincang-bincang dan kami tidak merasa kami sudah melewati 1 jam kami pun selesai pukul 11 malam saat membersihkan sisa makanan kami Carina menumpahkan sambal tepat di atas karpet. Kami pun tertawa karena Carina dan Natasya panic. Kami pun membersihkannya bersama-sama. Karena kami ada memesan makanan yang sangat pedas Carina pun memakannya dan bibirnya menjadi jontor karena kepedasan.

Pada malam terakhir kami terlalu berseru-seruan kami pun tidur sangat larut malam. Kami tidak lupa untuk memasang alaram tetapi kami tidak tahu kenapa kita tidak mendengar alaram yang sudah kami pasang. Tidak tau kami yang sangat mengantuk, alaramnya tidak berbunyi. Pada akhirnya kami terlambat bangun, untungnya ada Alvando yang menelepon saya. Akhirnya kami bergegas untuk mandi dan merapikan barang untuk cek out karena kami langsung pulang pada hari itu tidak kembali  lagi ke hotel untuk mengambil barang. Kami bangun pukul 06.40 yang di mana kami pukul 07.00 harus sudah selesai sarapan. Itulah hal berkesan selama saya di Yogya. –Stevy/8A--

Wednesday 21 November 2018

Senin hingga Rabu, 12-14 November 2018, siswa kelas IX SMP Tarakanita 2 Jakarta mengikuti ret-ret di Civita Youth Camp daerah Tangerang. Kami berkumpul di sekolah tepatnya di Pendopo SMP Tarakanita 2 setelah mengikuti try out. Sekitar pukul 11.00 siang, mereka berangkat ke Civita dengan bus dan makan siang bersama di dalam bus masing-masing. Perjalanan yang cukup jauh kira-kira 2 jam. Kami sampai di Civita sekitar pukul 13.20 WIB.

Seampainya di Civita, kami disambut oleh salah satu suster dan dipandu menuju aula untuk berkumpul dan pembagian kelompok Civita I dan Civita II. Civita I kira0kira 30 orang, sedangkan Civita II kira-kira 60 orang. Kami mengawali kegiatan dengan berdoa dan dilanjutkan dengan pembagian kamar, ada yang berempat da nada juga yang hanya bertiga. Setelah pembagian kamar, kami diberi waktu untuk beristirahat dan bersih diri.

Di Civita kami melakukan semua aktivitas tanpa ,menggunakan handphone karena semua barang-barang elektronik dikumpulkan. Kami semua menjalankan kegiatan dengan penuh gembira dan terkadang bersenang-senang pada acara dan sesi games. Banyak sesi-sesi yang dapat bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari, terutama sesi orang tua dan anak. Saat sesi iu banyak dari kami yang mengeluarkan air mata karena perjuangan orang tua untuk anak-anaknya.

Hari pertama sampai hari ketiga kami mengikti dengan lancer karena 4 komitmen, yaitu keheningan, keterbukaan, kerjasama, dan kedisiplinan. Dengan sesi-sesi yang membuat banyak dari mereka sadar akan kehidupan di dunia ini dan biaya yang telah dikeluarkan selama ini dari orang tua kami, kerja keras dan perjuangan dari orang tua yang diberikan secara tulus dan penuh kasih saying.

Di hari terakhir, tanggal 14 November 2018, kami berangkat pulang menuju ke sekolah SMP Tarakanita 2, kira-kira jm 13.00 siang kami berangkat dari Civita . Tanpa terasa perjalanan kami begitu lancar dan tiba di sekolah dengan selamat kira-kira pukul 14.30 WIB. Perjalanan yang sangat menyenangkan dan pengalaman yang sangat bermanfaat dari ret-ret di Civita bersama-sama teman-teman SMP Tarakanita 2 sungguh sangat saya rasakan. –Evellyn/9A--


Thursday 15 November 2018

Memasuki hari keempat studi wisata di Yogyakarta, rombongan siswa SMP Tarakanita 2 Jakarta mengadakan perjalanan ke agrowisata salak pondoh di desa Bangunkerto, Turi, Sleman, Yogyakarta. Di tempat wisata tersebut para siswa berjalan-jalan menikmati hamparan tanaman salak pondoh yang dibudidayakan oleh masyarakat setempat. Dengan didampingi pemandu wisata setempat, para siswa berkelilng lahan sambil mendapatkan penjelasan seputar budi daya salak pondoh.

Sebelum pulang dan melanjutkan perjalanan ke tempat wisata berikutnya, para siswa menyempatkan diri untuk membeli salak pondoh yang segar yang langsung dipetik dari pohon sebagai oleh-oleh. Selama di lokasi wisata salak pondoh tersebut, para siswa terlihat begitu antusias dan penuh bergembira.

Friday 2 November 2018


Flag off oleh Bp. Aris Singgih selaku Kanjen SMP Tarakanita Wilayah Jakarta menandai dimulainya Fun Run Sekolah Tarakanita Blok Pluit tahun 2018, Sabtu, 13 Oktober 2018. Sekitar 500 peserta yang terdiri dari alumni, orang tua siswa dan siswa terlibat dalam kegiatan tersebut.
Fun Run Sekolah Tarakanita Blok Pluit merupakan salah satu kegiatan dari serangkaian kegiatan  Star Aksen Sekolah Tarakanita Blok Pluit tahun 2018. Dalam event Star Aksen kali ini, Fun Run untuk kali pertamanya diselenggarakan.  Meski baru pertama kali digelar, namun event ini nyatanya mampu menyedot minat banyak peserta, terbukti hingga H-6 penyelenggaraan peserta telah melampaui target.
Menurut Erna Wijayanti, yang adalah ketua penyelenggara kegiatan menyebutkan bahwa kegiatan ini dimaksudkan sebagai ajang untuk membangun jejaring komunikasi antara alumni dengan pihak sekolah. Melalui jalinan komunikasi yang baik antar alumni dengan sekolah diharapkan dapat terbentuk sinergi  di antara keduanya sehingga menjadi peluang bagi sekolah dalam menyediakan layanan pendidikan kepada masyarakat sekitar.
Menempuh jarak 5 km dimulai dari garis strart di halaman sekolah, peserta melintasi Jl. Taman Pluit Permai Timur hingga memasuki kawasan Pantai Mutiara. Sesampai di Regata peserta kemudian memutar balik dan meninggalkan kawasan Pantai Mutiara melalui pintu keluar sisi timur untuk kembali ke Jl. Taman Pluit Permai Dalam dan menuju garis finish di halaman sekolah. Sebagai bentuk apresiasi, sesampai di garis finish para peserta mendapatkan kalungan medali dan bagi tiga peserta tercepat untuk masing-masing kategori diberikan hadiah ala kadarnya.
 “Dalam kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada United Oil dan Alumni SMA Tarakanita Angkatan 86, dan kepada semua pihak sehingga membuat kegiatan ini dapat berjalan sesuai dengan rencana,” pungkas MC di saat menutup acara.

Sunday 22 July 2018

Tak hendak tertinggal oleh laju kembang teknologi dan informasi, sejumlah guru SMP Tarakanita 2, Sabtu (21/7/18) secara bersama berbagi belajar dalam forum belajar yang lazim disebut dengan hari studi guru. 

Hari studi guru merupakan salah satu upaya menjawab tantangan dunia pendidikan modern yang sarat dengan derasnya perkembangan informasi dan juga ilmu pengetahuan.  Guru sebagai salah satu pelaku  pendidikan sudah wajar jika dituntut untuk meng-upgrade diri dengan segudang pengetahuan baru tersebut.

Hadir di ajang  studi guru  di gelaran perdana ini - Bp. Aris- yang dalam kesempatan ini kembali menekankan betapa pentingnya guru meng-upgrade diri.
Kegiatan diawali dengan paparan kebijakan terkait pelaksanaan hari studi guru dan beberapa program kegiatan yang dapat dilakukan.




Di hari perdana studi guru kali ini diisi dengan kegiatan mentoring pembuatan media pembelajaran daring dengan fasilitas google form dan juga presentasi hasil Penelitian Tindakan Kelas. Tampak suluruh guru begitu antusias dalam mengikuti kegiatan. Tak terasa 6 jam waktu yang disediakan pun terlewatkan.



Siang itu, sehabis pelaksanaan kegiatan belajar-mengajar. Kami segera bergegas ke ruang musik yang berada di lantai 2 gedung sekolah. Rasa lelah selepas KBM seperti tak kami hiraukan. Keinginan kami untuk ikut terlibat sebagai petugas koor dalam misa awal tahun bersama karyawan Sekolah Tarakanita Blok Pluit seolah menghalau seluruh rasa lelah kami.
Meski berbekal suara pas-pasan dan sesekali terdengar sumbang-sebagaimana disebut P Edy selaku mentor bernyanyi-sebagian besar dari kami-guru dan karyawan-SMP Tarakanita 2 Jakarta tetap saja begitu bersemangat untuk berlatih bernyanyi bersama.
Di bawah pendampingan Pak Edy Gunawan-guru seni budaya-selama dua jam kami dipandu untuk bernyanyi. Kami dibagi menjadi beberapa kelompok suara. Masing-masing kelompok secara bergantian dilatih melagukan not dan syair sesuai bagian kami masing-masing dan kemudian dipadukan bersama. Sungguh sesuatu yang tak mudah untuk kami lakukan. Namun, berkat  kesabaran Pak Edy dalam membimbing kami, di latihan perdana ini 3 buah lagu telah dapat dipelajari dengan baik.



Wednesday 18 July 2018

Tiga alumni SMP Tarakanita 2 Jakarta menyempatkan diri hadir di sela-sela kegiatan MPLS hari ketiga bagi siswa baru tahun ajaran 2018-2019. Di sela-sela kegiatan MPLS tersebut mereka memberikan sharing pengalaman cara belajar dan sekaligus memberikan motivasi kepada adik-adik mereka bagaimana kiat sukses mengapai cita-cita melalui jenjang pendidikan di sekolah.

Ketiga alumni yang masing-masing berprofesi sebagai dokter, pilot, dan arsitek tersebut secara bergantian membagikan pengalaman mereka selagi masih belajar di bangku sekoah hingga pengalaman mereka saat menjalani profesi masing-masing. Ketiga alumni tersebut yaitu : Ricky (pilot), Intan (dokter), dan Felicia (arsitek).

Melalui kegiatan ini diharapkan adik-adik kelas mereka nantinya pn dapat mengikuti jejak mereka dan sukses menggapai cita-cita mereka. –Ndt--

Monday 16 July 2018

Upacara Bendera Hari Senin (16/7/2018) mengawali kegiatan belajar mengajar siswa-siswi SMP Tarakanita 2 Jakarta tahun ajaran 2018-2019. Upacara digelar di halaman utama Sekolah Tarakanita Blok Pluit. Upacara diikuti oleh seluruh siswa kelas 7, 8 dan 9 tahun ajaran 2018-2019.

Sejumlah 94 siswa baru yang nantinya akan duduk di kelas 7 tahun ajaran 2018-2019 ikut serta dalam upacara kali ini. Mereka nantinya selepas mengikuiti upacara bendera ini akan mengikuti serangkaian kegiatan MPLS yang pelaksanaannya secara resmi akan dibuka oleh kepala sekolah.

Bertindak sebagai pembina upacara kali ini Ibu Kristina Winarti yang adalah juga Kepala Sekolah SMP Tarakanita 2 tahun ajaran 2018-2019. Dalam sambutannya, Pembina Upacara menyampaikan salam selamat datang kepada segenap peserta didik baru dan juga kepada seluruh siswa-siswi kelas 8 dan 9 yang akan kembali bersama-sama bergabung dan belajar bersama di SMP Tarakanita 2. Kepala Sekolah juga berharap agar seluruh siswa segera bersatu padu dalam semangat persaudaraan demi meraih cita-cita bersama.

Usai upacara bendera, seluruh siswa kelas 7 menikuti rangkaian MPLS yang diselenggarakan oleh sekolah selama 2 hari ke depan. Kegiatan MPLS juga diberikn untuk seluruh siswa kelas 8 dan 9 dengan pendampingan wali kelas masing-masing.

Wednesday 13 December 2017

Menyelesaikan class meeting yang digelar selama 2 hari kemarin, OSIS SMP Tarakanita 2 Jakarta, Rabu (13/12/2017) memulai kegiatan Tarakanita 2 Go Talent. Kegiatan yang merupakan ajang penyaliran minat dan bakat siswa dalam hal berkreasi seni ini digelar secara rutin di setiap akhir semester, baik di semester ganjil maupun di semester genap di setiap tahun ajaran.
Dalam kegiatan Go Talent ini setiap kelas mengirimkan bebeapa perwakilan siswa untuk menampilkan kebolehan mereka dalam berkreasi seni. Kebanyakan dari peserta Go Talent dalam kesempatan ini membawakan perfomance dalam bidang tarik suara baik secara solo maupun duet. Di setiap penampilan diberikan komentar oleh 3 yuri lomba.
Di akhir kegiatan diumumkan pesrta yang berhasil menjadi pemenang dan kepadanya diberikan hadiah sebagai bentuk apresiasi kepada mereka.

Monday 4 December 2017


Senin kemarin, tanggal 13 November 2017, SMP Tarakanita 2 menyelenggarakan kegiatan retret yang diikuti oleh seluruh siswa dan siswi kelas 9 gelombang 1 tahun ajaran 2017-2018 bersama dengan dua orang pendamping, yaitu Bp.Heribertus yang juga merupakan wali kelas dari kelas 9A, dan Sr.Widya. Kegiatan retret tersebut dilaksanakan di Wisma Puspa Nita yang berlokasi di Ciawi, Jawa Barat. Para siswa dan siswi kelas 9 gelombang 1 diberangkatkan dari sekolah pukul 10.30 WIB dan sampai di lokasi retret pukul 12.30 WIB.
Para peserta kegiatan retret disambut dengan sesi pembukaan di ruang aula Wisma Puspa Nita yang dibawakan oleh Sr.Marissa. Suster memberikan penjelasan  mengenai jadwal kegiatan yang akan dilaksanakan dan pembagian kamar. Usai sesi pembukaan, peserta retret diberi waktu bebas sampai pada pukul 16.00 WIB untuk melanjutkan sesi berikutnya. Para siswa putri diperkenankan untuk menginap di rumah Asoka sedangkan putra di rumah Kenanga. Setelah pukul 16.00 WIB, para peserta retret gelombang 1 mengikuti serangkaian kegiatan yang telah dijadwalkan akan dilaksanakan pada hari pertama. Rangkaian kegiatan tersebut antara lain; snack sore di ruang makan, ibadat pembuka di kapel, sesi ceramah dan pembagian kelompok di aula, makan malam, dan diakhiri dengan sesi permainan dan tugas berkelompok. Setelah pukul 22.00 WIB, para peserta diperkenankan untuk kembali ke tempat penginapan dan diwajibkan untuk tidur pada pukul 22.30 WIB.
Hari kedua pelaksanaan retret diawali dengan doa dan meditasi yang dilaksanakan di kapel pada pukul 06.30 WIB dan selesai pada pukul 07.30 WIB. Kegiatan dilanjutkan dengan sarapan pagi, sesi ceramah, melihat-lihat dan mempelajari tumbuhan langka sambil mendengarkan injil kitab kejadian, snack pagi, mempelajari terbentuknya bumi dan evolusi manusia, snack siang, memanen kacang dan memberi makan bebek dan kambing, makan siang, terapi air, mandi, membuat dan menampilkan pertunjukkan kelompok, makan malam, dan ditutup dengan doa dan renungan yang dilaksanakan di kapel. Hari itu pelaksanaan rangkaian kegiatan retret selesai lebih awal yakni pada pukul 21.30 WIB. Siswa dan siswi peserta retret diwajibkan untuk menetap dikamar masing-masing dan tidur pada pukul 22.00 WIB.
Di hari terakhir pelaksanaan retret kelas 9 tahun ajaran 2017-2018, kegiatan dimulai dengan doa dan meditasi pada pukul 06.30 WIB yang berlangsung selama satu jam. Dilanjutkan dengan sesi ceramah dan kerja kelompok usai sarapan pagi. Kegiatan misa penutup acara kegiatan retret dimulai setelah snack pagi. Para peserta retret serta pendampingnya, Bp.Heribertus mengemas perlengkapan retret masing-masing dan mengisi perut sebelum memberangkatkan diri kembali ke sekolah. Para siswa dan siswi peserta kegiatan retret gelombang 1 masuk ke dalam bus usai kedatangan para peserta retret gelombang 2. Bus diberangkatkan pada pukul 13.30 WIB dan sampai di tempat tujuan pukul 15.30 WIB. ---By. Stefany Ismantara 9A 1718--

Monday 20 March 2017

Memasuki masa prapaskah 2017, segenap siswa SMP Tarakanita 2 Jakarta melakukan doa jalan salib bersama. Doa jalan salib yang digagas oleh Ibu Sri Lestari selaku Pembina OSIS SMP Tarakanita 2 Jakarta ini dimaksudkan untuk semakin meningkatkan pemahaman dan penghayatan akan kisah sengsara Tuhan Yesus yang berakhir di kayu salib demi karya peyelamatan umat manusia. 

Melalui doa jalan salib ini diharapkan kadar keimanan pada diri setiap peserta didik khususnya peserta didik yang beragama katolik akan semakin meningkat sehingga mereka mampu menjadi manusia-manusia yang memiliki karakter baik, percaya dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Secara khusus dalam doa jalan salib kali ini para siswa diajak untuk memanjatkan doa bagi segenap siswa kelas 9 yang dalam waktu-waktu dekat ini akan segera menghadapi serangkaian kegiatan akhir belajar di kelas 9 dengan serangkaian ujian sekolah maupun ujian nasional. 

Kamis, 16 Maret 2017 pukul 14.00 dengan mengambil tempat di ruang audio visual SMP Tarakanita 2 Jakarta, sekitar 40 siswa kelas 9 yang beragama katholik terlihat sedang menjalankan doa jalan salib bersama dengan dipandu oleh Ibu Sri Lestari. Tampak dari beberapa siswa terlibat aktif sesuai dengan pembagian tugas masing-masing untuk memimpin jalannya doa jalan salib di setiap perhentian. Sementara siswa yang lain terlihat dengan khidmat dan begitu khusuk mengikuti seluruh rangkaian doa. Menurut rencana, doa jalan salib bersama selama masa prapaskah ini akan dilaksanakan di setiap hari Jumat selepas siswa mengikuti kegiatan belajar-mengajar.

Thursday 16 March 2017

Kebun pisang dan mangga pada akhirnya menjadi tempat yang favorit bagi tiga siswa perwakilan OSIS SMP Tarakanita 2 Jakarta dan beberapa guru pendamping saat melakukan kunjungan kasih ke kediaman Bapak Didit Pepantri. Di bawah semilir angin yang meniup dedaunan, kemudian rombongan hanyut dalam suasana yang penuh kegembiraan. Bercanda tawa dan saling berbagi cerita dengan sesekali bernyanyi bersama-sama.
Rabu, 16 Maret 2017 dengan didampingi beberapa ibu guru dan juga Ibu Sri Lestari selaku Pembina OSIS, tiga siswa perwakilan OSIS kembali melanjutkan kunjungan kasih kepada bapak dan ibu guru purna bhakti SMP Tarakanita 2 Jakarta. Kali ini perwakilan OSIS secara khusus berkunjung ke Salembaran, tepatnya di kediaman Bp. Didit Pepantri. Bapak Didit Pepantri selama masih aktif beliau mengajar mata pelajaran sejarah. Selain mengajar sejarah, Bapak yang memiliki hobi dan bakat di bidang musik ini juga memberikan pendampingan kepada para siswa yang mengikuti ekstrakurikuler musik. Dengan tangan dingin Beliau telah banyak siswa-siswi SMP Tarakanita 2 Jakarta yang beroleh prestasi di bidang bernyanyi dan bermusik.
Lebih kurang 2 jam rombongan bercengkerama bersama Bapak Didit. Suasana kebersamaan dan kekeluargaan kian terasa mana kala Aurel salah satu siswa yang ikut rombongan bersedia menyanyikan beberapa lagu dengan iringan gitar yang dimainkan oleh Bapak Didit. Sementara itu, sambil mendengarkan alunan lagu yang dibawakan oleh Aurel, teman yang lain tampak begitu menikmati hidangan ala kadarnya.
Di akhir kunjungan, perwakilan siswa pun berpamitan pulang. Senyum cerah Pak Didit melepas kepergian rombongan meninggalkan Salembaran di sore itu. Semoga Pak Didit senantiasa dikaruniakan kesehatan. I Lope You Pak Didit. –Ndt--




Wednesday 15 March 2017

“Dan sapaan kasih kita pun mampu menghadirkan senyum kebahagiaan” Demikian kiranya pelajaran baik yang dapat dipetik dari serangkaian kegiatan silaturahmi yang dilakukan oleh perwakilan OSIS SMP Tarakanita 2 Jakarta kepada bapak dan ibu guru SMP Tarakanita 2 Jakarta yang telah memasuki masa purna bhaktinya.
Selasa (14/3), 4 siswa perwakilan OSIS SMP Tarakanita 2 Jakarta dengan didampingi oleh Sr Widya dan Ibu Sri Lestari selaku Pembina OSIS, tepat pukul 11.00 diberangkatkan dari sekolah menuju Jl. Flamboyan, Cengkareng, Jakarta Barat. Di daerah tersebut sejumlah bapak dan ibu guru purna bhakti berdomisili dalam satu komplek perumahan.
Setelah menempuh perjalanan selama 1 jam, rombngan pun tiba di tujuan. Selanjutnya rombongan pun satu persatu bertamu ke rumah bapak dan ibu purna bhakti. Kunjungan dimulai dari kediaman Ibu Sulis kemududian ke kediaman Bp. Herman. Dari kediaman Bp. Herman kemudian ke kediaman Bp. Suyadi untuk kemudian berlanjut ke kediaman Ibu Endang sebagai tempat kunjungan terakhir.
Hal yang paling membahagiakan rombongan di saat kunjungan adalah mana kala bapak dan ibu guru purna bhakti tersebut berkenan menerima kedatangan rombongan dengan tangan terbuka. Dalam suasana yang penuh kekeluargaan kemudian rombongan saling berbincang. Layaknya orang tua yang lama tidak bertemu dengan anak-anaknya, Bapak/Ibu purna bhakti pun dengan penuh semangat kasih membagikan pengalaman-pengalaman mereka sambil sesekali memberikan nasihat-nasihat kepada rombongan perwakilan OSIS layaknya memberi nasihat terhadap putra-putri mereka sendiri.
Mentari tengah siang yang hantarkan keberangkatan rombongan pun telah kian condog ke barat. Tak terasa perjumpaan yang penuh kasih dengan bapak dan ibu purna bhakti pun harus segera rombongan akhiri. Secercah senyum penuh kebahagiaan terpancar dari Bapak dan Ibu guru purna bhakti mana kala rombongan mengucap permisi pulang. Semoga kunjungan kasih ini  tetap mampu menjalin silaturahmi yang baik dengan bapak ibu purna bakti SMPTarakanita 2. Terimakasih guruku tercinta. Kami menyayangi Kalian.......! –Ndt--

Wednesday 14 December 2016

Usai mendapatkan pengarahan teknis pelaksanaan uji kemahiran, para penggalang pun kemudian menuju pos uji masing-masing sesuai dengan jadwal masing-masing untuk menjalani uji kemarihan di tiap-tiap pos. Meniti tali bambu merupakan materi di pos pertama uji kemahiran bagi penggalang gudep 01.515 – 01.516 SMP Tarakanita 2 Jakarta Tahun 2016-2017 kali ini.

Diawali dengan mengerjakan soal tertulis, para peserta uji kompetensi yang tergabung di kelompok A bersiap untuk menjalani uji keterampilan meniti tali bambu di pos uji 1. Setelah mengerjakan tes tertulis, kelompok A yang terdiri dari regu singa, komodo, elang, kangguru, biawak, katak, laba-laba dan kuda terbang kemudian menunjukkan kebolehan mereka untuk meniti tali bambu yang dibentangkan sejauh 10 meter dari sudut lapangan hingga mencapai sisi pendopo sekolah. Dengan didampingi oleh Kakak Isak, Kakak Renny, dan Kakak Adi, kemudian setiap regu yang tergabung di kelompok A tersebut satu persatu meniti tali tersebut.

Dalam meniti tali tersebut, terlihat beberapa peserta awalnya begitu ketakutan untuk meniti tali tersebut. Ada rasa takut jatuh pada diri para peserta tersebut. Namun tidak sedikit pula dari para peserta uji yang justru tampak begitu menikmati uji keterampilan meniti tali ini. Bahkan beberapa peserta terlihat dengan gesitnya meniti tali bambu tersebut.

Tepuk dan sorak kemudian pecah di antara para peserta mana kala ada peserta yang dengan gemilang dapat menyelesaikan uji ketrampilan di pos ini. Nmun, tepuk dan sorak peserta pun bermunculan mana kala dilihatnya ada beberapa peserta yang harus terjatuh di tengah jalan pada saat meniti tali bambu tersebut.—Ndt--


Rabu (14/12/2016) tepat pukul 07.00 bertempat di halaman utama Sekolah Tarakanita Blok Pluit, segenap pramuka penggalang Gudep 01.515 – 01.516 SMP Tarakanita 2 Jakarta tengah bersiap untuk mengikuti apel pembukaan uji kemahiran penggalang SMP Tarakanita 2 Jakarta Tahun 2016-2017. Serangkaian uji kemahiran tersebut serentak akan dilakukan hari ini sesaat setelah dilangsungkannya apel pembukaan tersebut.
Dalam kata sambutannya, Kak Kris selaku pembina upacara menyampaikan harapannya agas setiap peserta uji kemahiran mengikuti semua sesi uji dengan penuh bersemangat dan bersungguh-sungguh. Secara keseluruhan, dalam uji kemahiran ini, para peserta secara beregu akan menjalani empat macam uji keterampilan yang terbagi dalam empat pos uji kemahiran. Di pos uji 1 para peserta akan mendapatkan tantangan untuk memanjat tali, pada pos uji 2 para peserta akan mendapat tantangan untuk menyusuri lorong, pada pos 3 para peserta akan mendapat tantangan untuk meniti balok-balok rintang, dan pos 4 para peserta menghadapi tantangan untuk unjuk ketrampilan tali-temali. Untuk menempuh masing-masing pos, setiap regu diwajibkan terlebih dahulu mengerjakan soal-soal pra pos yang meliputi; tes tertulis beregu, mengerjakan sandi, problem solving, dan unjuk kreativitas.

Usai upacara pembukaan, kemudian Kak Data memberikan penjelasan secara garis besar teknik dan dinamika proses uji kemahiran tersebut, termasuk pembagian kelompok uji kemahiran dan informasi letak pos-pos uji kemahiran tersebut. Terbagi menjadi 3 sesi pelaksanaan uji kemahiran kemudian sesuai dengan urutan kelompok masing-masing, setiap kelompok kemudian menuju ke pos pertama yang harus mereka tuju untuk kemudian menjalani serangkaian uji kemahiran.  Pada sesi pertama ini, kelompok A memulai kegiatan dari pos 1, kelompok B memulai kegiatan dari pos 2, kelompok C memulai kegiatan dari pos 3, dan kelompok D memulai kegiatan dari pos 4. 

Selanjutnya, setelah peserta menyelesaikan sesi uji pertama, mereka akan beristirahat sejenak untuk kemudian sesuai deret hitung mereka akan memasuki sesi uji kedua yang direncanakan akan menyekesaikan dua pos. Dan di sesi ketiga menyelesaikan satu pos uji kemahiran hinga di akhir acara yang diperkirakan selesai pukul 14.30 siang nanti.

Secara keseluruhan, kegiatan uji kemahiran ini diperkirakan akan selesai pukul 14.30 dengan diakhiri dengan upacara penutupan. Dalam acara penutupan tersebut, nantinya akan diumumkan peserta terbaik dalam uji kemahiran kali ini. –Ndt--

Monday 12 December 2016

Menutup serangkaian kegiatan kepanduan di semester ganjil tahun ajaran 2016-2017, Gudep 01.515  – 01.156 SMP Tarakanita 2 Jakarta, Rabu (14/12/2016) berencana menggelar kegiatan uji kemahiran bagi semua pramuka penggalang SMP Tarakanita 2 Jakarta Tahun Pelajaran 2016-2017. Kegitan uji kemahiran tersebut dimaksudkan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan para pramuka penggalang telah menguasai pengetahuan maupun eterampilan terkait dengan materi kepramukaan yang telah diperolehnya selama gladi latih kepramukaan di semester ganjil tahunajar 2016-2017 ini
 
Dalam uji kemahiran yang direncanakan digelar di hari Rabu (14/12/2016) ini denganalokasi waktu kurang lebih 8 jam dimulai dari pukul 07.00 s.d 15.00, seluruh paramuka penggalang akan diajak untuk melakukan berbagai aktivitas uji kemahiran baik berupa uji tulis maupun uji keterampilan, baik secara individu maupun beregu.  Berikut garis besar dari serangkaian kegiatan uji kemahiran tersebut.

Kegiatan Uji Kemahiran Gudep 01.515-01.516 SMP Tarakanita 2 Jakarta
Tahun Ajaran 2016-2017
NO
WAKTU
JENIS KEGIATAN
PIC
1
07.00 – 08.00
Upacara Pembukaan


Penjelasan Kegiatan
Ice Breaking
Kak Anton
Kak Sri
Kak Kris
Kak Data
Kak Tiur
Kak Edy
Kak Isak
2
08.00 – 09.00
Pos 1 Game meniti tali bambu
(Dalam perjalanan mengerjakan tes tertulis beregu, setiap regu harus menyelesaikan 1 pos)
Kak Isak
Kak Renny
Kak Adi
3
09.00 – 09.30
Istirahat
Kak Widya
4
09.30 – 12.30
Pos 2 - Melewati lorong gelap
(Dalam perjalanan mengerjakan sandi, setiap regu harus menyelesaikan 2 pos)

Pos 3 - Jembatan berpindah
(Dalam perjalanan problem solving)
Kak Dian
Kak Agustus
Kak Vera

Kak Anton
Kak Vina
Kak Erna
5
12.30 – 13.00
Makan siang
(Makan siang dengan model 1 regu satu tempat makan bersama)
Kak Widya
6

Pos 4 – Membalik tikar
(Dalam perjalanan unjuk kerja kreativitas, setiap regu harus menyelesaikan 1 pos)
Kak Edy
Kak Tiur
Kak Bagus
7
14.00 – 14.30
Upacara Penutupan
Pemberian apresiasi kepada regu yang berprestasi
Kak Anton
Kak Sri
Kak Heri
8
14.30 – 15.00
Sayonara


Guna mensukseskan kegiatan uji mahir tersebut, sekolah berharap agar semua peserta penggalang Gudep 01.515 – 01.516 SMP Tarakanita 2 Jakarta mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin sehingga dapat mengikuti kegiatan tersebut dengan seoptimal mungkin. –Ndt--